Ø SIFAT CAHAYA LASER
Beberapa sifat cahaya laser dibawah
ini, tidak semuanya mempunyai derajat yang sama untuk semua laser. Pemilihan
sifat cahaya laser tergantung pada pemakaiannya.
1)
Kesearahan (
Directionality )
Cahaya
laser mempunyai kesearahan yang tinggi, berkas cahaya laser terkolimasi dengan
sudut divergensi yang kecil, sehingga energi yang dibawa dapat terkumpul dengan
mudah dan dapat difokuskan dengan luasan yang kecil. Sedangkan cahaya yang
diradiasi oleh sumber konvensional memancar ke segala arah dengan sudut ruang
40 steradian.
Tabel dibawah ini menunjukkan sudut divergensi
beberapa tipe laser dengan besaran yang dinyatakan dalam milliradian.
Laser
|
He-Ne
|
Ar
|
CO2
|
Ruby
|
Nd:Glass
|
Dye
|
Divergensi (mrad)
|
0,5
|
0,8
|
2
|
5
|
5
|
2
|
2)
Line Width yang
sempit
Laser mempunyai kemungkinan untuk
dijadikan sumber cahaya yang meradiasi berkas monokromatis, yakni cahaya yang
mempunyai panjang gelombang tunggal, sehingga mempunyai lebar garis spektrum
yang cukup sempit. Sempitnya lebar garis yang dipunyai cahaya laser menjadikan
laser merupakan pilihan sumber cahaya yang digunakan dalam kegiatan
eksperimental ilmu pengetahuan seperti photocemistry, spektroskopi, juga dalam
komunikasi. Sifat ini dikarenakan :
-
Hanya ada satu
frekuensi yang dikuatkan v =
-
Susunan dua cermin yang
membentuk cavity- resonant sehingga osilasi hanya terjadi sesuai dengan
frekuensi cavity
3)
Koheren
Berkas laser umunya sangat koheren,
yang mengandung arti bahwa cahaya yang dipancarkn tidak menyebar dan rentang
frekuensinya sangat sempit (monochromatic
light). Radiasi dari laser mempunyai derjat koherensi spatial dan temporal
yang sangat tinggi, yaitu sifat keserempakan phase gelombang cahaya yang
terpancarkan. Sifat koheren cahaya merupakan satu karakteristik yang cukup
penting dalam pengukuran interferometrik dan deformasi, termasuk di dalamnya
pengukuran dengan holografi dan spekel, yang banyak digunakan dalam metrologi
dan analisis vibrasi. Satu variabel yang penting berhubungan dengan sifat
koheren cahaya laser adalah panjang koherensi, dengan nilai yang berbeda-beda
untuk jenis laser yang tidak sama, sepeti yang ditunjukkan tabel berikut :
Laser
|
Panjang
Koherensi
|
He-Ne , moda tunggal
|
Hingga 1000 m
|
He-Ne , moda jamak
|
0,1 – 0,2 m
|
Argon , moda jamak
|
0,02 m
|
Nd:YAG
|
0,01 m
|
Nd:Glass
|
2 x 10 -4 m
|
GaAs
|
1 x 10-3 m
|
Ruby
|
102- m
|
4)
Brightness /
kecerahan yang tinggi
Brightness didefinisikan sebagai
daya persatuan luas persatuan sudut ruang. Berdasar difat kesearahan yang
tinggi menyebabkan cahaya laser hampir terkolimasi maka cahaya laser walaupun
mempunyai dayan yang rendah mampu memberikan nilai kecerahan yang tinggi.